Bukan United Airlines namanya jika tidak bertengger di puncak pemberitaan global. Selalu ada saja pemberitaan yang bisa diangkat dari salah satu maskapai kebanggaan Negeri Paman Sam ini. Tapi tunggu dulu, Anda jangan dulu naik pitam, karena kali ini bukan kejadian kekerasan seperti yang menimpa David Dao atau beragam kasus United yang sebelum-sebelumnya. Kali ini, salah satu penumpang dari maskapai yang kerap kali dianggap sebagai Flag Carrier Amerika ini meninggal ketika pesawat tengah mengudara.
Baca Juga: Hendak Mengudara? Jangan Konsumsi Obat-Obatan Jenis Ini, Berbahaya!
Berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan oleh KabarPenumpang.com dari sejumlah laman sumber, kejadian ini sendiri terjadi pada Selasa (26/6/2018) malam, ketika pesawat tengah bertolak dari bush Intercontinental Airport di Houston menuju Boston. Diduga, penumpang tersebut meninggal karena darurat medis.
Karena kejadian ini, si burung besi yang semula bertolak menuju Logan Airport di Boston, terpaksa dialihkan dan melakukan pendaratan darurat di Washington-Dulles, Virgina setelah pesawat mengudara kurang lebih sekitar dua jam lamanya.
Insiden ini berawal ketika seorang pramugari di penerbangan 1888 tersebut mendapati salah satu seorang penumpang prianya menunjukkan gerak-gerik yang mencurigakan, seperti kesakitan. Panik akan kondisi tersebut, sang pramugari langsung memberitakan apa yang ia lihat kepada kapten penerbangan dan akhirnya sang kapten memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat.
Pria yang disinyalir berusia 40 tahunan tersebut sempat membuat panik dan takut seluruh penumpang yang berada di dalam kabin. Selama menunggu pesawat mendarat, para penumpang lain pun mencoba untuk memberikan sejumlah pertolongan, namun semuanya sia-sia. Sesampainya pesawat di Bandara Washington-Dulles, Virgina, pria tersebut langsung mendapatkan penanganan medis. Sayangnya, nyawa pria malang tersebut tidak tertolong. Kuat dugaan, sang penumpang terkena serangan jantung ketika pesawat tengah mengudara.
Baca Juga: Pengemudi Grab Antar Penumpang Serangan Jantung ke Rumah Sakit, Keluarga Berterimakasih
Atas kejadian tersebut, pihak United Airlines melalui juru bicaranya menyampaikan rasa belasungkawa terhadap keluarga korban. “Kami turut berduka mengetahui salah satu penumpang kami meninggal dunia,” ujar sang Jubir. “Kami menyampaikan ucapan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban,” tandasnya.
Sementara itu, para penumpang yang penerbangannya ikut tertunda akibat kejadian ini, dialihkan menuju penerbangan lainnya di hari yang sama.