Satu lagi kabar membanggakan dalam dunia penerbangan di Tanah Air, tiga bandara internasional dikelola PT Angkasa Pura I (Persero) atau lebih dikenal Angkasa Pura Airports menempati peringkat 10 besar dunia dengan tingkat kepuasan penumpang (Airport Service Quality/ASQ) tertinggi di periode triwulan II 2017. Penilaian itu dilakukan oleh Airports Council International (ACI).
Baca juga: Inilah Alasan PT Angkasa Pura I Berganti Jadi “Angkasa Pura Airports”
Ketiga bandara yang dimaksud adalah Bandara Internasional Sultan Aji Muhamad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, dan Bandara Internasional Juanda Surabaya.Untuk Bandara Internasional SAMS Sepinggan Balikpapan menduduki peringkat pertama (tertinggi) dari total 85 bandara dunia yang disurvei. Sementara itu, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali menduduki peringkat 2 pada triwulan II 2017 dari total 37 bandara. Sedangkan Bandara Internasional Juanda Surabaya menduduki peringkat 10 pada kategori yang sama.
ASQ sendiri merupakan program benchmarking global yang mengukur tingkat kepuasan penumpang di bandara yang dilakukan oleh Airports Council International (ACI), sebuah organisasi kebandarudaraan terkemuka di dunia yang berbasis di Montreal, Kanada. Dikutip KabarPenumpang dari harianterbit.com (24/7), Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Danang S. Baskoro mengatakan, peningkatan peringkat kepuasan penumpang pesawat udara di bandara melalui survei ASQ pada triwulan dua oleh ACI ini menunjukkan komitmen kami untuk selalu berupaya menjaga dan meningkatkan standar layanan kami bagi pengguna jasa bandara, khususnya penumpang pesawat, agar terwujud service excellence. “Selain itu, peningkatan ini merupakan indikator perwujudan visi Angkasa Pura I yang ingin menjadi salah satu dari sepuluh besar pengelola bandara terbaik di Asia,” kata Danang S. Baskoro.
Baca juga: Airport City, Tantangan Impelementasi Terbesar PT Angkasa Pura I
Sementara itu, pada tingkat Asia Pasifik, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menduduki posisi 8 dari total 96 bandara yang dinilai pada ASQ triwulan II 2017. Posisi Bandara I Gusti Ngurah Rai ini naik 4 peringkat dari posisi 12 pada triwulan I 2017. “Kami harap hingga triwulan IV tahun ini kinerja pelayanan kami untuk penumpang di bandara dapat meningkat dan meraih peringkat terbaik secara akumulatif pada akhir tahun,” ucap Danang.
Dalam survei ini, diukur opini melalui 34 indikator kinerja, diantaranya akses bandara,check-in, security screening, fasilitas belanja dan restoran, serta toilet. Pertanyaan dan mekanisme survei dilakukan sama di semua bandara untuk menciptakan basis data industri yang memungkinkan setiap bandara membandingkan diri mereka dengan bandara lain di dunia. Metodologi ilmiah, prosedur quality control yang ketat, serta komitmen untuk tidak berpihak dalam setiap penilaian survei ASQ ini menjadikannya sebagai standar untuk mengukur kepuasan penumpang di bandara.